LAMPUNGRADAR24.co.id– Pelaksanaan Musyawarah Daerah (MUSDA) Partai Golkar sesuai rencana harusnya digelar pada Minggu 14 Desember 2025, diputuskan ditunda tanpa batas waktu.
Keputusan penundaan Musda Partai Golkar Bandarlampung berdasarkan Rapat Panitia Penyelenggara Musda XI Partai Golkar Bandarlampung yang disampaikan melalui permohonan kepada Pelaksana Tugas (Plt) Ketua DPD Partai Golkar Kota Bandar lampung, Sabtu (13/12/2025) malam.
Berdasarkan usulan Panitia Penyelenggara Musda XI Partai Golkar Bandar Lampung tersebut, maka Plt Ketua DPD Partai Golkar Bandarlampung mengajukan permohonan Penundaan Musda XI Bandarlampung Nomor: B-77/DPDPG-II/KBL/XII/2025, yang ditandatangani Plt Ketua H. Riza Mirhadi, SH dan Sekretaris Ali Wardana, S.IP.
Sehubungan dengan ditundanya Musda ke XI Partai Golkar Kota Bandar Lampung, Pimpinan Kecamatan (PK) Partai Golkar Se-Kota Bandar Lampung menyayangkan atas penundaan tersebut.
Kekecewaan atas penundaan Musda XI Partai Golkar Kota Bandar Lampung dituangkan dalam “PERS RILIS” yang dikeluarkan pada hari Minggu, 14/12/2025 oleh Pimpinan Kecamatan Partai Golkar Se-Kota Bandar Lampung.
Ismiari Aziz, SE Pimpinan Kecamatan (PK) Tanjung Senang menjelaskan kepada awak media bahwa proses penjaringan calon ketua DPD Partai Golkar Kota Bandar Lampung dinilai tidak transparan dengan tidak adanya pengumuman secara resmi tentang tahapan proses penjaringan. Bahkan tidak ada undangan tertulis kepada ketua/pimpinan kecamatan Se-Kota Bandar Lampung.
“Kami sangat menyayangkan penundaan yang terjadi, kami adalah pemilik suara yang sah, kenapa tidak ada undangan tertulis kepada kami para Pimpinan Kecamatan Se-Kota Bandar Lampung” jelas Izmi kepada awak media.
“Loyalitas kami adalah kepada Partai, bukan kepada individu atau kelompok tertentu karena partai Golkar adalah milik seluruh rakyat Indonesia, bukan milik individu atau keluarga tertentu” tambah Izmi.
“Kami berharap agar Musda dapat segera terlaksana sesuai dengan AD/ART Partai Golkar serta sesuai dengan Juklak dan Juknis tertulis dari DPP Partai Golkar, tidak boleh ada intervensi, intimidasi dan pemaksaan kehendak untuk mengarahkan pilihan kami kepada individu tertentu”, Tutup Izmi dengan nada tegas.
Informasi yang diperoleh awak media dari naras sumber dilapangan yang enggan disebutkan namanya dukungan dari 11 Pimpinan Kecamatan se-Kota Bandar Lampung terus bergema untuk Handitya Narapati, SZP menjadi ketua Partai Golkar Kota Bandar Lampung.
Nara sumber dilapangan juga menambahkan salah satu organisasi sayap Partai Golkar yaitu Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Bandar Lampung menyatakan sikap satu suara bersama 11 Pimpinan Kecamatan Se-Kota Bandar Lampung mendukung Handitya Narapati, SZP menjadi ketua Partai Golkar Kota Bandar Lampung.
Partai Golkar adalah Partai yang memiliki sejarah panjang dalam demokrasi di Indonesia, sehingga semua kader Partai Golkar mempunyai hak yang sama untuk mengabdi ke Partai Golkar.
(Ng)




